pagi-pagi sekali Hpku sudah berering dengan keras, ''agrrr......''sambil membuka mata dan menahan emosiku yang di bangunkan pagi-pagi.
''siapa juga pagi-pagi sudah bangunin aku,gak tau orang masih ngantuk kh'',sambil bergumam ku ambil Hpku dan segera kulihat di layar Hpku,siapakah gerangan pgi-pagi sudah membangunkanku dari tidur nyenyakku,setelah kulihat rupanya nomor baru yang tertera di layar Hpku,dan langsung saja aku angkat,''haloo'',dengan nada agak lemas bercampur emosi aku angkat Hpku,dan terdengar
suara wanita menyambutku di ujung telphoneku.''siapa ini ya'',aku melanjutkan tanyaku penasaran karna tumben-tumben ada wanita menelphoneku pagi-pagi,''ini dari perusahaan subur makmur,saya sekertaris dari ibu heni ingin menyampaikan bahwa anda hari ini di tunggu di kantornya'',wanita itu menjelaskan maksud dia menelphone.
suara wanita menyambutku di ujung telphoneku.''siapa ini ya'',aku melanjutkan tanyaku penasaran karna tumben-tumben ada wanita menelphoneku pagi-pagi,''ini dari perusahaan subur makmur,saya sekertaris dari ibu heni ingin menyampaikan bahwa anda hari ini di tunggu di kantornya'',wanita itu menjelaskan maksud dia menelphone.
''oh iya''sambil bangkit aku langsung mengiyakan tanpa mikir apa-apa lagi,karna betapa terkejutnya aku mendengar kabar gembira ini,mimpi apa aku semalam sampai-sampai aku mendapatkan kabar sebahagia ini,sampai-sampai kantukku pun segera pergi,hilang entah kemana perginya.
segera saja aku mandi dan bersiap-siap pergi kekantor kemaren dan tidak lupa aku memberi tahu temanku bahwa aku akan kesana,entah di sana di terima atau di kembalikan berkasku akupun tak sempat berpikiran tentang itu,yang ada di benakku hanya hanya aku akan di terima saja.
setelah sampai di perusahaan tersebut langsung saja saya menemui sekertaris yang tadi pagi menelpone saya guna untuk memberi tahukan bahwa saya sudah datang untuk menemui sang bos cantik jelita tersebut.
''pagi mba saya zaky yang tadi mba hubungi itu'',suaraku mengejutkan sekertaris itu yang tengah asik dengan koputernya,entah apa yang ia lakukan dengan sang komputer tersebut namun ia begitu sangat konsentrasi sampai-sampai kedatanganku tidak di sadarinya.
''eh,iya mas,bentar ya saya beritahu ibu dulu'',dengan nada gagap dan kaget dia menjawabku.
dan segera saja dia menghubungi atasannya tersebut dan aku di suruh tunggu di tempat duduk yang sudah di sediakan buat para tamu yang hendak berkunjung, dan setelah beberapa menit sekertaris itu memanggil namaku,''bapak jaky sudah di tunggu ibu di ruangannya''.
''oh,iya mba terima kasih dan satu lagi mba panggil saya mas saja,saya belum menikah dan umur saya masih muda'',jawabku menggoda sang sekertaris tersebut sembari berlalu menuju ruangan sang bos cantik itu yang mungkin akan merubah nasib hidupku dan juga nasib dompetku yang sudah sangat-sangat mengkhawatirkan,kalau para petinggi bilang sudah masuk zona merah,alias BOKE seboke-bokenya deh.
0 komentar:
Posting Komentar